4 Tips Singkat Menulis Caption Terbaik untuk Instagram Ads

Instagram merupakan salah satu platform social media yang masih menjadi pilihan sampai saat ini. Fitur Instagram terus diperbaharui guna meningkatkan pengguna aktif dan menunjang bisnis anda, tahun 2016 pengguna aktif Instagram sudah mencapai 600 juta di dunia.

Sumber : Statista

Menurut sumber dari daily social, tahun 2016 jumlah pengguna aktif Instagram di Indonesia mencapai angka 22 juta. Tidak hanya untuk kepuasan dalam berbagi foto, Instagram juga menawarkan anda lebih untuk melancarkan bisnis anda sebagai media pemasaran, dilihat dari pengguna aktif yang terus bertambah menjadi salah satu keuntungan dan kesempatan untuk para pembisnis mendekati target audiens. Salah satu strategi awal adalah pemilihan caption yang menarik bisa dimanfaatkan sebagai alat untuk memancing pembelian.

1. Ketahui target audiens anda

Kenali dahulu target audiens anda, apakah target audiens anda menyukai emoji ? Apakah penggunaan hashtag akan berdampak baik ? dan apakah target umur audiens anda bisa memahami ide yang anda maksud dalam campaign yang anda lakukan ? Anda bisa menggunakan fitur penargetan instagram, akan lebih baik jika anda sudah mengetahui target audiens anda seperti geografis, demografis dan psikografis karena akan memudahkan anda dalam menulis caption untuk meningkatkan engagement.

2. Caption yang spesifik, konsisten dan jelas

Caption Instagram bisa mencapai 2.200 karakter, termasuk emoji dan 30 hashtag, namun untuk penulisan caption untuk sponsored post, penulisan caption dimanfaatkan untuk menunjukan kepribadian brand anda tetapi caption tidak boleh menjanjikan sesuatu yang belum pasti, usahakan konten yang akan anda iklankan tidak mengandung banyak kata-kata karena luas porsi teks di dalam gambar tidak boleh lebih dari 20% total area gambar, jika lebih dari 20% akan berakibat jangkauan penonton menjadi lebih sedikit, atau bahkan materi iklan anda ditolak. Instagram ads merekomendasikan anda menyimpan teks di bawah 125 karakter, yang merupakan jumlah yang ditampilkan tanpa perlu klik “more.” Maka dari itu usahakan menulis caption yang spesifik, konsisten dan jelas dengan konten visual yang sederhana.

3. Gunakan caption dengan kalimat ajakan dan pertanyaan

Pemilihan caption dengan kalimat ajakan atau pertanyaan dapat menarik pengguna agar tidak pasif serta dapat meningkatkan engagement. Caption dengan kalimat pertanyaan dapat mendorong pengguna untuk berkomentar dan caption dengan kalimat ajakan dapat mendorong pengguna untuk melakukan click to learn more atau download aplikasi produk anda yang sedang diiklankan.

4. Hashtag yang tepat “low cost and high impact”

Jika brand anda sedang melakukan campaign, gunakan satu hashtag unik yang belum pernah digunakan sebelumnya untuk mengindari persaingan hashtag, penggunaan hashtag adalah salah satu strategi branding dan efektifitas brand campaign anda yang dapat mengiringi pengguna untuk memahami ide yang disampaikan melalui hashtag, tetapi penggunaan hastag di iklan tidak berpengaruh terhadap penyebaran iklan. Satu hashtag yang berkaitan dengan campaign brand digunakan sebagai keunggulan brand anda serta mempermudah konsumen untuk mengenali produk anda dengan tujuan asosiasi dalam benak pengguna.

Jika anda mambutuhkan banyak hashtag untuk melihat seberapa banyak orang yang tertarik dalam brand anda, gunakan 1 – 4 hashtag, usahakan tidak terlalu banyak hashtag, karena akan membuat pengguna yang melihat menjadi tidak focus. Hashtag menghubungkan pengguna yang tidak terhubung satu sama lain, tetapi tertarik dalam topik yang sama, peristiwa, merek, dan sebagainya.